Pandemi virus corona saat ini mengharuskan warga dunia melakukan pekerjaan, belajar, dan isolasi mandiri di rumah demi memutus mata rantai virus Covid-19 tersebut.
Karena keharusan untuk beraktivitas di rumah, pertemuan pun harus dilakukan secara jarak jauh dan memanfaatkan layanan semacam Zoom, Skype, Meet, atau Teams.
Aktivitas video conference semakin sering dilakukan melalui laptop. Namun seperti diketahui, kemampuan kamera laptop sebenarnya tidak terlalu bagus, sehingga tidak jarang orang membeli webcam tambahan.
Namun, di tengah wabah pandemi seperti sekarang, produk webcam pasti banyak diburu. Meski begitu perangkat ponsel/smartphone kita bisa diubah menjadi webcam, dengan salah satu syarat utama adalah perangkat tidak masuk kategori ponsel lawas.
Selain lebih terjangkau dan memiliki hasil lebih baik, cara untuk memanfaatkan smartphone sebagai webcam juga terbilang tidak terlalu sulit. Kamu tinggal memasang aplikasi webcam dan tripod untuk meletakkan perangkat, selain smartphone.
Dikutip dari LIPUTAN6, Kamis (30 /4/2020), ada beberapa aplikasi yang dapat kamu pasang untuk menjadikan smartphone sebagai webcam, mulai dari yang menawarkan layanan gratis hingga berbayar.
Beberapa aplikasi tersebut adalah IP Webcam, DroidCam, dan EpocCam Webcam untuk Android. Sementara untuk pengguna iOS, kamu dapat memasang aplikasi seperti EpocCam, iCam, atau iVCam.
Hanya sebelum memasangnya, kamu perlu memastikan aplikasi itu cocok dengan sistem operasi PC yang digunakan. Alasannya, beberapa dari aplikasi webcam itu hanya mendukung perangkat Windows atau MacOS saja, tapi tidak keduanya.
Mengingat video conference kerap dilakukan dalam jangka waktu cukup lama, kamu dapat meletakkan smartphone di tripod yang sudah disiapkan. Lalu, atur posisinya dan sesuaikan dengan kebutuhanmu.
Untuk mendukung suara yang optimal, kamu juga dapat memanfaatkan mikrofon yang ada di earphone milikmu. Baik earphone kabel atau nirkabel dapat membantumu untuk hal ini.